News Update :
Home » , » Pembelaan Saipul Jamil Yang Mengejutkan Atas Kasus Pencabulanya

Pembelaan Saipul Jamil Yang Mengejutkan Atas Kasus Pencabulanya

Penulis : Kwanyar News on Tuesday, February 23, 2016 | 3:17 AM

 

Pengacara Saipul Jamil Bantah Semua Atas Tuduhan Pada Klienya


Perkembangan Kasus Pencabulan Oleh Saipul Jamil awalnya terlihat pasrah dan mengakui perbuatannya yang menyimpang terhadap DS, namun kini penyanyi dangdut tersebut terang-terangan membantah tudingan p3lecehan s3ksual yang dituduhkan padanya.

Tim kuasa hukum Saipul Jamil yang berjumlah 9 orang pengacara mengaku telah mencabut Berita Acara Pemeriksaan (BAP) awal yang sudah ditandatangi Saipul Jamil. Alasannya, pedangdut yang akrab disapa Bang Ipul tersebut hanyalah korban dan tidak pantas dijadikan tersangka. Selain itu, BAP awal dinilai cacat hukum karena saat itu Saipul Jamil tidak didampingi pengacara.


    “Jumat siang cabut BAP. Kami tidak mau intervensi penyidikan kapan lagi BAP-nya. Harus ditegaskan kalau kita sama-sama punya kewenangan. Kami berharap kepolisian dapat segera lakukan BAP ulang,” ujar Kasman Sangaji selaku pengacara Saipul Jamil.

Terkait pernyataan DS yang mengaku telah mendapat perlakuan tidak senonoh dari Saipul Jamil, Kasman membantah bahwa kliennya melakukan tindakan menyimpang. Menurutnya, saat itu DS datang dan menginap di tempat Ipul atas kemauan sendiri. Saat subuh, Ipul hanya membangunkan DS dan berniat untuk mengajarinya shalat tepat waktu di masjid.

    “Anak itu bukan dipanggil, bukan dirayu, bukan dijanjikan sesuatu, atau bukan ditarik. Tapi anak itu dengan inisiatif, dengan spontanitas,” ujar Kasman.

    “Anak itu diajarin shalat, ibadah, mungkin dia nggak terbiasa bangun pagi untuk shalat waktu kejadian. Kebiasaan Saipul Jamil memang seperti itu. Jam berapa pun salat subuh harus di masjid.”
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. ENTERTAINMENT . All Rights Reserved.
Design Template by kwanyar-news | Support by creating website | Powered by Blogger